Eye in the Sky (2015) 7.1
Nonton Film Eye in the Sky (2015) Streaming Movie Sub Indo
Nonton Eye in the Sky 2015 Sub Indo – Sejak 15 menit pertama, penonton tentu sudah tahu kalo film ini bukan film perang konvensional. Film Eye in the Sky adalah film tentang drone warfare, dengan pesawat tempur tanpa awak Predator yang dikendalikan ribuan kilometer dari sasaran, alat pengintai berupa mainan remote control mini berbentuk burung dan kumbang, serta operasi militer yang dijalankan dengan gaya lebih mirip dengan operasi intelejen ala Mission Impossible. Film ini memberikan gambaran peperangan abad 21, yang ternyata mirip sekali dengan permainan video game.
Film Eye in the Sky bercerita tentang operasi militer gabungan tiga negara Amerika Serikat-Inggris-Kenya melawan kelompok teroris Al Shahaab. Operasi dikendalikan oleh petinggi militer dan pemerintahan Inggris dari sebuah gedung di London dan didukung sebuah pesawat tempur tanpa awak yang dikendalikan dari pangkalan militer Amerika Serikat di Nevada serta tim intelejen Kenya di lapangan. Sasarannya adalah tokoh-tokoh teroris Al Shahaab yang sedang berkumpul di sebuah rumah di tengah pemukiman penduduk di Nairobi, Kenya untuk merencanakan aksi teror bom bunuh diri. Metode yang digunakan adalah dengan menembakkan peluru kendali Hellfire dari pesawat tanpa awak untuk menghabisi teroris yang berkumpul di dalam rumah itu.
Download Film Eye in the Sky (2015) Streaming Movie Sub Indo
Nonton Eye in the Sky 2015 Sub Indo – Namun situasi menjadi rumit ketika seorang gadis kecil penjual roti muncul dan membuka dagangannya di balik tembok belakang rumah yang menjadi sasaran. Berdasarkan kalkulasi, apabila peluru kendali diluncurkan maka gadis kecil tersebut akan turut menjadi korban. Satu jam berikutnya adalah adegan membosankan dari para pimpinan operasi yang sibuk berdebat apakah misi tetap dilaksanakan atau tidak. Telepon bolak-balik antara petinggi pemerintahan yang tidak berani mengambil keputusan serta birokrasi pemerintah Inggris yang bertele-tele dan menyebalkan. Seperti gw bilang, film ini bukan film perang konvensional.
Film ini mengingat gw pada studi Hukum Humaniter Internasional yang gw pelajari jaman kuliah dulu. Hukum Humaniter internasional memiliki konsep yang dikenal sebagai asas proporsionalitas, yang pada prinsipnya mengariskan bahwa dalam peperangan modern keselamatan warga sipil dan non kombatan adalah prioritas utama. Operasi militer harus dijalankan dengan meminimalisir korban warga sipil sebisa mungkin.
Apabila korban warga sipil dan kerusakan yang timbul lebih besar dibanding keuntungan militer yang diperoleh, maka aksi militer tersebut dianggap telah melanggar asas proporsionalitas. Dari sini kita bisa memahami konteks perdebatan panjang dalam film Eye in the Sky. Muncul dilema moral bagi pimpinan operasi dan tim pelaksana di lapangan : Apakah nyawa si gadis kecil penjual roti adalah harga yang layak dibayar guna menumpas gerombolan teroris yang sedang menyiapkan aksi mematikannya?