Nonton Film Online Bioskop Galaksi (2023) Gratis | KITA NONTON
Nonton Film Galaksi – Cinta seorang remaja SMA. Seorang remaja SMA bernama Galaksi mempunyai kisah cinta yang cukup rumit. Seorang remaja yang belajar di SMA Ganesha bergabung dengan sebuah geng.
Ingin bernostalgia saat masa SMA dulu? Kalau begitu, film terbaru Rapi Films berjudul Galaksi adalah rekomendasi tepat buat kamu saksikan jelang akhir pekan nanti.
Film ini disutradarai oleh Kuntz Agus yang memang sudah dikenal akan kemampuannya dalam menggarap film-film bergenre drama drama romantis.
Kali ini, novel best seller karya Poppi Pertiwi yang dibaca lebih dari jutaan kali di Wattpad dengan judul Galaksi dipilih tim Rapi Films untuk diproduksi ke layar lebar.
Sang sutradara memilih para pemain muda untuk menghidupkan karakter-karakter yang ada dalam versi novelnya. Bryan Domani berperan sebagai Galaksi, ketua geng Ravispa yang tampan rupawan dengan segala kepeduliannya yang tinggi.
Film ini mengisahkan tentang seorang remaja bernama Galaksi (Bryan Domani), ketua geng Ravispa dari SMA Ganesha, berseteru dengan musuh bebuyutannya, geng Avegar – geng milik SMA Kencana. Ravispa bagi Galaksi adalah keluarga, melepaskan diri dari persoalan di rumah yang rumit dan berlarut.
Kejora (Mawar de Jongh) hadir ke dalam hidup Galaksi, seorang gadis yang bercita-cita menjadi anggota Paskibra di sekolah. Pertemuan mereka terjadi ketika Kejora terancam terlambat masuk seleksi Paskibra, Satu-satunya yang bisa membawanya ke sekolah adalah Galaksi.
Dari sana kisah mereka yang rumit mulai terjalin menjadi kisah cinta. Kejora terancam gagal masuk seleksi paskibra dan menyalahkan Galaksi. Keberanian Kejora ini membuat Galaksi tertarik padanya, dan berusaha mendekat. Lalu, bagaimana kisah mereka kedepannya?
Galaksi berhasil menyuguhkan kisah anak-anak SMA yang begitu menyenangkan. Bukan sekadar film romansa saja, walaupun bagian itu juga sukses bikin penonton tersenyum-senyum.
Tapi, lebih dari itu, biasanya film-film yang diadaptasi dari novel cenderung lemah di bagian cerita, karena terlalu dibaca pada kisah yang ada dalam bukunya. Namun, Kuntz Agus sebagai sutradara paham betul suasana dan alur yang seperti apa yang ingin diceritakannya.
Alhasil, film ini tampil dengan plot cerita yang tersusun rapih serta runut. Tidak membuang bagian penting dari novelnya, namun juga mengembangkan detail-detail lainnya.
Mengeksplorasi kisah remaja, skoring yang ditampilkan pun terdengar menarik dan menyenangkan. Durasi yang lama tidak begitu mempengaruhi, karena sajian musik serta visual yang bagus menjadi penolong agar penonton tetap bertahan di kursinya. Tentu saja yang jadi sorotan juga ceritanya bagus.
Adegan aksi yang ada difilm ini tidak terlalu berlebihan, koreografinya sengaja tidak dibikin rapih. setara dengan karakter anak SMA yang saat tawuran hanya modal berani dan fisik kuat. Latar belakang tempat yang digunakan juga tepat.
Penonton akan dibuat mengingat masa lalu dengan adanya metromini, suasana pasar, rusun kosong, dan juga atap gedung lama yang cocok untuk ditongkroni.
Actors: Allan Dastan, Bryan Domani, Donny Alamsyah, Fadly Faisal, Ibrahim Risyad, Jeniffer Tvermoes, Mawar Eva De Jongh, Omara Esteghal, Toby Armstrong, Ully Triani